Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Java-West telah mencapai puncaknya. Dengan ini, tim putra SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung (Smariduta) resmi menggagalkan misi revans SMAN 2 Madiun (Smada) untuk yang kedua kalinya berturut-turut.
Bukan berarti pasukan Smada tidak memiliki peluang. Kuarter permbuka sejatinya berjalan sengit bagi kedua tim. Bahkan, Smada sempat menyamakan kedudukan menjadi 13-13 ketika dua menit menuju kuarter pertama usai.
Melihat itu, Smariduta jelas tidak ingin kemenangan terenggut begitu saja. Terbukti, posisi imbang itu tak bertahan lama. Skuad asuhan Akhmad Qusnazin ini kembali dalam posisi unggul di sisa satu menit terakhir.
Momen tersebut sekaligus menjadi awal bagi kemenangan Smariduta. Mereka terus melesat jauh meninggalkan sang musuh. Sekali pun Smada berusaha bangkit, Smariduta selalu sigap untuk menghadang serangan yang datang.
Baca Juga: Kilas Balik Finalis DBL Madiun 2025: Putra Smariduta Terus Melaju!
24 detik sebelum kuarter ketiga berakhir bahkan menjadi awal dari respect the game dengan skor 47-26. Saat buzzer dibunyikan, kemenangan solid berada di genggaman Smariduta dengan hasil akhir 61-48.
Dari situ, Adnan Valintino Rossi dan Wisnuajie Atmadja menjadi poros utama dengan kompak mencatatkan 13 poin.
Adnan Valintino Rossi melengkapi catatan tersebut dengan 4 rebound, 3 assist, dan 4 steal. Sementara, Wisnuajie Atmadja berhasil mengoleksi 5 rebound, 1 assist, dan 2 steal.
Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa belum ada yang bisa meruntuhkan hegemoni Smariduta sebagai Raja DBL Madiun. Juga, menandai gelar three peat champion bagi mereka.
Kembali bersua dengan Smada membuat semangat Smariduta semakin berkobar. Wisnuajir Atmadja menuturkan bahwa timnya telah mengerahkan upaya terbaik demi mencapai hasil tersebut.
”Lagi-lagi ketemu Smada Madiun, mereka juga tim bagus dan tiga tahun selalu ketemu di partai final. Tapi, sayangnya kita datang bukan hanya untuk masuk di partai final, tapi untuk jadi juara,” ungkap Wisnuajie.
Meski tiga musim selalu dilewati dengan sang musuh bebuyutan, Wisnuajie mengaku bahwa Final Party kali ini terasa berbeda. Mengingat, DBL Madiun 2025 menandai musim terakhirnya berada di barisan Smariduta.
”Mungkin untuk yang musim ini terasa lebih cepat selesai, apa mungkin gara-gara aku udah tahun terakhir, ya,” celetuknya.
Kemenangan berhasil dikantongi kesatria Smariduta. Kendati demikian, perjuangan mereka belum berakhir. Masih ada babak Championship yang berlangsung pada 29 Oktober sampai 2 November mendatang.
“Hasil region memang sudah sesuai ekspektasi, sih. Kita sudah jauh-jauh mempersiapkan itu. Buat target selanjutnya sih bisa masuk parai final di Championship di Surabaya. Kita selalu berbenah dari kesalahan dan bersiap buat event ke depannya” pungkasnya dengan yakin.
Sekali lagi, selamat untuk Smariduta atas keberhasilannya dan terima kasih kepada Smada yang telah bermain secara sportif. Sampai bertemu di babak Championship!
Baca Juga: Kilas Balik Final DBL Madiun: Perjalanan SMADA Nyaris Tanpa Celah!
Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Java-West digelar pada 29 Agustus-6 September 2025 di GOR Wilis, Madiun. Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga digelar di 31 kota dan 22 provinsi se-Indonesia. Setiap tahunnya, DBL Indonesia memilih student athlete terbaik dari masing-masing kota untuk diseleksi menjadi DBL Indonesia All-Star melalui program DBL Camp.
Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 juga menampilkan AZA 3X3 Competition 2025-2026. Semua pertandingan Honda DBL with Kopi Good Day 2025-2026 disiarkan live di channel YouTube DBL Play. (*)
Baca Juga: Mengenal Kopi Good Day, Produk Kopi Anak Muda yang Banyak Rasa
Statistik pertandingan ini bisa dilihat pada halaman di bawah ini (pengguna Android bisa lakukan scroll dengan double tap)